Langit Sedang Cantik-cantiknya di Atambua
Sudah beberapa hari ini saya berada di Atambua, ibukota
Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur. Perjalanan ini merupakan yang pertama bagi
saya. Dulu saya tahu kalau Atambua merupakan perbatasan antara Indonesia dengan
Timor Leste. Tahun 1999 Timor Timur yang merupakan propinsi termuda di
Indonesia melepaskan diri setelah referendum dan mengubah nama menjadi Timor Leste.
Bandar Udara A.A.Bere Tallo di Atambua. |
Di hari pertama di Atambua, saya menyempatkan diri untuk
mengunjungi perbatasan yang berada di Motaain. Bisa ditempuh sekitar 30 menit
dengan menggunakan motor. Setibanya di sana, ternyata banyak juga yang
berkunjung ke perbatasan untuk sekadar jalan-jalan dan berfoto-foto.
Jalan menuju saudara lama kita, Timor Leste. |
Selamat datang di Timor Leste! |
Salah satu yang menarik perhatian saya selama beberapa hari
belakangan ini adalah langit yang sangat biru dan cerah. Langit sedang
cantik-cantiknya. Meskipun sedang memasuki musim kemarau, ternyata banyak juga
yang mengaku kalau Atambua sedang dingin-dinginnya.
Kapel di Biara Francescane, Atambua. |
Oiya, sudah dua hari ini juga saya tinggal di dalam biara bersama dengan para suster maupun calon suster. Tinggal di biara juga merupakan pengalaman pertama bagi saya. Suster kepala sempat bertanya apakah saya akan betah tinggal di biara, dan saya jawab “Kenapa tidak?”.
Suster dan calon suster sedang sibuk di dapur. :) |
Kemarin sore saya sempat menemani para suster saat misa di
kapel. Senang sekali mendengarkan doa dan puji-pujian mereka. Ternyata “Salam
Maria” bisa dijadikan lagu. Saya masih ingat selama berada di Lambaleda,
Manggarai Timur, saya juga hapal doa itu karena sering diucapkan sebelum makan
bersama di rumah hostfam saya. J
Suster Seles lagi sibuk! :) |
Saya sudah tidak sabar untuk mengumpulkan cerita pengalaman
saya selama tinggal di dalam biara selama dua bulan kedepan. Berteman dan
berinteraksi dengan para suster maupun calon suster membawa saya ke memori
telenovela yang saya tonton di zaman saya masih belia. Hahah… Saya pikir banyak
hal yang bisa saya dapatkan dengan menjadi teman para suster di biara ini. Can’t
wait!
Atambua, 13.7.2018
Monik
Komentar
Posting Komentar