Tuamese: Raja Ampat-nya NTT


Tuamese berada di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tenggara Timur. Sejak pertama kali ditemukan, Tuamese dianggap menjadi Raja Ampat-nya NTT. Bagaimana tidak, setelah mendaki sekitar 20-30 menit, kita bisa melihat gugusan bukit-bukit berwarna cokelat yang memang mengingatkan kita dengan pulau-pulau gugusan Raja Ampat. Setuju tidak? 

Menuju puncak pemandangan
Tempat ini bisa ditempuh dari Atambua sekitar satu jam lebih. Cuaca yang panas dan tanah yang cokelat karena kering akan membuat perjalanan menjadi semakin mengesankan. Oiya, di perjalanan menuju Tuamese kami bertemu dengan "Gunung Orang Tidur". Hah?? Orang tidur?

Mirip orang tidur, kan? Bagunnya jam berapa ya? Hihihihi...
Sekilas kalau diperhatikan dengan serius, gunung ini memang seperti orang yang sedang tertidur dengan tangan terlipat. Ada kakinya juga loh! Jadi kalau ingin memastikan, bisa saja menggunakan kamera drone. Hati-hati ya jangan sampai membangunkan yang sedang tidur. Hihihihi...

Laskar Cilik dari Tuamese
Siang itu kami ditemani oleh laskar cilik Tuamese ketika mendaki menuju puncak pemandangan. Mereka yang sudah hari-hari naik bukit terlihat begitu cekatan dan tidak kelelahan seperti saya. Hampir seratus persen penduduk Tuamese merupakan orang Sabu Rote, yang beragama Kristen Protestan.

Pohon Aren (Tuak) dimana-mana
Mata pencaharian utama penduduk adalah petani tuak. Mereka mengolah aren menjadi tuak, moke, dan gula merah. Ketika Yorgio, salah satu adik yang menemani kami menceritakan mengenai proses pembuatan tuak maupun gula merah, setiap kata-kata sudah meluncur tanpa hambatan dari mulutnya.

Gak setengah-setangah ya! Utuh!
Siang itu kami putuskan untuk tetap berada di puncak pemandangan sambil menunggu matahari terbenam. Sungguh pemandangan yang menakjubkan!! Kami menyaksikan matahari turun perlahan-lahan untuk kembali ke peraduannya untuk menyinari belahan bumi yang lain. Terima kasih, Matahari! :)

Slayyyy!!:))
Oiya, Tuamese belum tersentuh listrik loh! Jadi, lumayan lah kalau malam-malam bisa mendengarkan suara ombak. Tuamese berada di perbatasan Kabupaten Belu dan Kabupaten Timor Tengah Utara, tapi lebih dekat ke Atambua dibandingkan ke Kefa, Ibukota TTU.


Atambua, 13.8.2018
Monik

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer