31: Mundur

 



Pertanyaan saya adalah "Apakah setelah semakin tua, orang punya kecenderungan untuk semakin cuek?" Perasaan ini yang saya alami belakangan ini. Memasuki minggu hari lahir sendiri, saya tidak mengharapkan orang untuk mengingat atau mengucapkan selamat ulang tahun atau kebiasaan lainnya. Saya bertanya-tanya apakah ini karena saya semakin hari semakin menua? :))

"Meh... Setelah kamu memasuki kepala tiga, setiap pergantian tahun akan sama saja." Kalimat ini bukan mengurangi makna menikmati hidup atau pengalaman yang berbeda dari hari ke hari ya. Saya hanya merasakan sebuah fase yang setelah memasuki kepala tiga ini, semakin banyak hal remeh-temeh yang saya eliminasi dari pikiran dan prioritas hidup saya. Nanti akan saya ceritakan kalau memang tidak begitu adanya. :)

Tema utama di umur saya yang 31 tahun ini adalah 'Mundur'. Kebetulan, di tahun ini juga merupakan tahun terakhir saya bekerja di tempat saya bekerja selaman enam tahun belakangan ini. Setelah dipikir-pikir, lama juga ya? 

Iya, tahun ini adalah tahun saya untuk mundur. Saya ingin mundur dari kehidupan pekerjaan, sosial, pergaulan, dan hal-hal yang memenuhi keseharian saya selama enam tahun belakangan ini. 

Sebenarnya, saya agak takut dan grogi juga sih. Apakah ini adalah keputusan yang tepat? Bagaimana saya akan memulai sesuatu yang baru? Saya mulai dari mana ya?

Tapi, saya tidak akan tahu jawabannya, kalau saya tidak pernah memulai. Saya tidak akan tahu apa yang sedang menunggu saya di ujung jalan, kalau saya tidak memulai perjalanan ini. Iya kan? Sejujurnya, saya tidak terlalu antusias untuk memulainya. 

Iya, saya akan mundur.
Mungkin, saat saya mundur ini, saya bisa sejenak untuk tarik napas, menikmati hari-hari dengan lebih baik, melakukan kegiatan yang selama ini terlewatkan, menyelesaikan bacaan, dan masih banyak hal lainnya. Semoga saya bisa menemukannya.


Selamat 31, Mon!
Selamat mundur sejenak!
Tidak apa-apa. Semua akan baik-baik saja.


Ende, 31 Oktober 2020
M

Komentar

Postingan Populer