#21 Perjalanan Waktu

Ide mengenai perjalanan waktu memang menggoda. Sayangnya, sampai saat ini belum ada teknologi yang bisa membawa kita menuju masa lalu atau mengintip masa depan. Masa depan tetap masih menjadi misteri dan hanya masa lalu yang menjadi milik kita.

Akan tetapi, bagaimana kalau kamu diberikan kesempatan untuk mengunjungi masa lalu? Kejadian mana yang akan kamu datangi? Apakah kamu ingin memperbaiki sesuatu di masa lampau itu?

Buku 'Funiculi Funicula' ini memberikan ide tentang memperbaiki masa lalu tapi tidak akan mengubah masa depan. 

Tokoh-tokoh yang ada di dalam cerita diberikan kesempatan yang sangat singkat untuk bertemu dengan orang yang ingin mereka temui untuk melakukan sesuatu yang belum dan tidak sempat mereka lakukan. Intinya memperbaiki kesalahan. Meringankan sedikit penyesalan.

Ada empat bab dalam buku ini yang bercerita tentang pengalaman dan petualangan mereka mendatangi masa lalu. Ada seorang kekasih yang ingin menyampaikan rasa sayang yang tidak sempat terucap sebelum mereka berpisah. Ada seorang suami yang menderita Alzheimer yang ingin menitipkan surat terakhirnya kepada sang isteri sebelum ia benar-benar kehilangan semua ingatannya.

Selain itu, ada juga seorang kakak yang ingin menemui adiknya yang di kehidupan sekarang meninggal karena kecelakaan. Yang terakhir adalah seorang ibu yang mengintip masa depan anak yang ia lahirkan tapi tidak bisa dia dampingi karena si ibu meninggal saat melahirkan bayi itu.

Konsep perjalanan waktu yang ditulis di dalam buku ini memang sederhana. Akan tetapi, alasan-alasan yang membuat para tokoh untuk melakukan perjalanan waktu ini sangatlah sederhana tapi istimewa. Seperti seorang kakak yang penuh prasangka kepada adiknya semasa hidup. Sang adik meninggal karena kecelakaan sesaat setelah menjumpai sang kakak yang menolak untuk bertemu. 

Bisa kalian rasakan penyesalan sang kakak?

Buku ini layak banget untuk kalian baca, khususnya bagi kalian penikmat tema perjalanan waktu. Menghibur. Menghangatkan hati.

Kalau saya sendiri, saya juga berangan-angan bisa kembali ke masa lalu. Ada saja bagian hidup di masa lalu yang ingin saya hampiri dan ingin melakukan yang lebih baik dari yang sudah terjadi.

Satu hal utama yang ingin saya lakukan di masa lalu adalah menyanyangi dengan lebih baik. Saya Berpikir bahwa saya mungkin masih bisa menunjukkan rasa sayang saya melebihi dari yang sudah saya lakukan. 

Mendengarkan lebih baik. Memeluk lebih erat. Memikirkan lebih dalam. Memegang tangan lebih erat. Memberikan senyum paling baik. Mendukung 100%. Menyatakan cinta dengan tulus. Memperlakukan dengan rasa hormat. Menghargai pendapat. Berpihak kepada yang lebih membutuhkan. Berbicara dengan penuh kejujuran. Ahh... Masih banyak lagi. :) 

Meskipun tidak akan mengubah masa saat ini, saya ingin tetap melakukannya. Semoga masa depan bisa lebih baik. Semoga saya bisa melakukannya dengan lebih baik di masa sekarang ini, supaya tidak perlu menyesali atau berangan-angan memiliki mesin waktu. Hahah... 

Tapi kalau mesin waktu memang akan ada di masa depan, saya mau juga deh. Bagaimana dengan kamu?

Selamat Membaca!





Komentar

Postingan Populer