#27 Semua Orang Punya Masalahnya Sendiri-sendiri

Tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain. Apa yang kamu miliki dan apa yang dimilki orang lain. Kalau kebetulan mereka memiliki yang kamu tidak miliki, tidak apa-apa. Kalau kamu memiliki yang tidak dimiliki oleh orang lain, tidak perlu jumawa. Sebab semua orang punya masalahnya sendiri-sendiri.

Salah satu akar sakit hati adalah ketika membandingkan hidup yang kita miliki dengan hidup orang lain yang kelihatannya lebih baik dan lebih meriah dari kita. Saya tidak menyangkal bahwa sesekali saya pernah tergoda untuk membandingkan. Tapi, saya tidak mendapatkan keuntungan apa pun.

Saya jadi memandang diri saya rendah. Saya mengasihani diri saya sendiri. Mengasihani diri sendiri sungguh membuat perasaan jadi tidak nyaman dan seperti tidak memiliki masa depan yang cerah. Walaupun nanti masa depan saya tidak cerah-cerah amat, tidak apa-apa juga sih. Tapi, saya tidak mau memikirkannya hanya karena saya membandingkan diri dengan orang lain.

Semua orang punya masalahnya sendiri-sendiri. Ada yang punya utang. Ada yang punya hubungan yang sulit dengan orang terkasih. Ada yang mengidap penyakit. Ada yang takut kehabisan uang. Ada yang menjadi pelaku kekerasan. Ada yang menjadi korban hubungan yang abusif. Ada yang kehilangan rasa cinta terhadap pasangannya. Ada yang terperangkap dalam ego yang merugikan. Kalau semua masalah hidup ini ditulis satu per satu, tidak akan cukup sih laman blog ini.

Intinya adalah semakin sering kita membandingkan hidup kita dengan hidup orang lain, yakin lah tidak akan pernah ada habisnya. Saya tidak menyarankan pembaca untuk membandingkan hidup dengan orang yang lebih kesusahan juga sih. Bersyukur karena menyadari hidupmu masih jauh lebih baik dari orang yang sedang kesulitan bukan juga jawaban atas persoalan ini.

Jadi apa?

Terimalah hidupmu apa adanya. Sesulit apa pun kamu berusaha menerimanya. 

Penerimaan yang sebenarnya adalah ketika kamu tidak membandingkan dengan orang lain, baik yang hidupnya terlihat lebih baik atau lebih buruk dari hidupmu.

Mencari kambing hitam untuk hal buruk yang terjadi dalam hidupmu tidak akan menyelesaikan masalahmu. Mungkin memang kamu adalah masalahnya. Terima itu dan coba selesaikan pelan-pelan.

Hidup tidak pernah menjanjikan hari akan selalu disinari matahari yang terik dan hangat. Hujan dan mendung akan selalu dapat giliran untuk muncul.

Hidup tidak pernah menjanjikan akan selalu baik. Hari buruk pun akan selalu membayangi sekeras apa pun usahamu untuk selalu senang dan bahagia.

Walaupun waktu seperti berjalan lama saat kamu kesusahan, berjalanlah lambat. Murunglah. Marahlah. Menangislah. Tidak apa-apa.

Sebab semua orang punya masalahnya sendiri-sendiri. Yang mudah-mudahan bisa menemukan jawabannya sendiri-sendiri. :)