#30 Musik Sebagai Mesin Waktu

Belakangan ini saya menemukan temuan menarik yang saya tulis di dalam jurnal pribadi saya. Saya menemukan beberapa lagu yang berkesan dan ketika saya pasang musiknya, memori saya dibawa kembali ke deretan pengalaman tertentu. 

Saya berpikir bahwa musik bisa membawa kita kepada kenangan tertentu tentang sesuatu meskipun kejadiannya sudah berlalu sekian lama. Musik sebagai mesin waktu yang membawa saya menuju masa lalu.

Musik memang ajaib ya! Begitu juga dengan cara kerja otak manusia. Sama halnya dengan indra penciuman kita. Beberapa bau tertentu juga bisa membawa kita pada kenangan di masa lalu. Saya sudah membuktikannya. :) 

Berikut beberapa lagu yang berhasil membawa saya menuju masa lalu:

1. The Colour of Love - Billy Ocean

Mendengarkan kembali lagu ini membawa saya kembali ke perjalanan beberapa jam bersama Pak Arlan di Kolaka, Sulawesi Tenggara. Pagi itu beliau menjemput saya di bandara Kolaka dan kami pun melanjutkan perjalanan menuju Katoi, Kolaka Utara. 

Pemandangan laut, perbukitan, dan jalan yang masih lengang menjadi santapan mata kami selama perjalanan. Waktu itu merupakan pengalaman pertama saya menginjakkan kaki di Sulawesi Tenggara. Tapi, seingat saya selama di perjalanan saya tertidur pulas karena masih mengantuk sisa perjalanan pagi-pagi sekali dari Makassar. 

2. Hot N Cold - Katy Perry

Lagu ini membawa saya menuju kenangan melakukan perjalanan kaki dari Sauwandarek ke Yenbekwan pada tahun 2011 lalu. Saat itu saya sedang berada di Raja Ampat dalam rangka melakukan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Sepanjang melakukan perjalanan kaki, saya yakin kami mendengar beberapa lagu dan bahkan ikut menyanyi, tapi lagu ini yang berhasil membawa menuju ingatan itu. 

3. Together Again, Love Is On The Way - Dave Koz

Kalau musik yang satu ini adalah musik latar pemandangan laut selama saya berada di Raja Ampat tahun 2011 itu. Langit biru, laut hijau toska, angin semiriwing, pasir putih, matahari yang menyengat, dan perjalanan dengan longboat berhasil menjadi bagian penting dari musik ini. Oiya, setelah dari Raja Ampat, musik Dave Koz ini juga menjadi latar yang pas untuk menaikkan mood dan mengumpulkan ide-ide ciamik. Untuk tidur siang juga kayaknya. :D

4. Need You Now - Lady A

Lagu ini cukup mewakili rasa patah hati dan kenyataan bahwa tidak ada lagi yang bisa dilakukan untuk memperbaiki relasi yang sudah keburu patah. Lagu ini untuk mengenang kembali kenangan bersama Mr. X yang sudah bahagia dengan anak dan isterinya. Nice!

5. All I Ask - Adele

Yup! Sama seperti judulnya, lagu ini adalah latar musik untuk another broken heart. Ketika menjadi sahabat jauh lebih aman dan tidak mau mengambil risiko untuk merusaknya dengan mengambil jalur romantis. :) 

6. Return to Pooh Corner - Kenny Loggins 

Lagu ini membaca saya kepada masa-masa menyenangkan menghabiskan waktu dengan keluarga. Kehangatan yang kadang terbungkus dalam diam dan perdebatan sia-sia tentang hal sepele.

7. Go the Distance - Michael Bolton 

Kalau yang satu ini membawa saya kepada diri saya saat masih punya cita-cita dan benar-benar optimis dengan masa depan. Sudah lama sejak momen itu berlalu. Saya tidak tahu apakah masih tersisa sedikit atau tidak. :)

Ketujuh lagu di atas memiliki makna tersendiri bagi saya dan saya merasa senang karenanya. Saya senang karena mendengarkan lagu-lagu itu sekarang sungguh bisa membawa saya mengingat kembali kenangan-kenangan itu. 

Kenangan dengan berbagai macam cita rasa. Ada yang menggugah perasaan, ada yang membuat terharu, dan ada juga yang membuat tertawa karena kekonyolan di masa lalu. 

Perasaan yang bermacam-macam warna ini saya pikir membuat hidup ini terasa lebih hidup. Walaupun tidak mengubah kenyataan yang ada saat ini, bisa berefleksi dengan diri di masa lalu ternyata membawa ketenangan tersendiri. 

Mungkin sebaiknya kita tetap mengingat. Sebaiknya kita mulai menyimpan memori itu dan menaruh beberapa lagu khusus supaya bisa mengenangnya di masa yang akan datang. Sungguh nostalgia dan perjalanan waktu yang menyenangkan. :)