Lesson Learned #29: Romance di Kantor?

Sumber: officechai.com

Pernah jatuh cinta dengan kolega di kantor?

Pernah berpikir untuk menjalin relasi romantis dengan orang yang sering kita kerja sama secara profesional?

Atau kalian sedang menjalaninya saat ini?

Berdasarkan pengalaman saya yang lalu-lalu, saya yakin bahwa relasi romantis di kantor itu tidak menyenangkan. Selain itu, relasi romantis juga berpotensi untuk merusak suasana kerja dengan si orang yang kita sukai dan juga relasi kerja dengan kolega lainnya.

Beberapa temuan saya mengenai relasi romantis di kantor adalah:

1. Penilaian kita atau si orang yang kita sukai menjadi tidak objektif. Bagaimana

pun penilaian itu sudah terdistori dengan romansa yang kita punya. Seprofesional apapun kita mengkondisikan keadaan, tetap saja sudah lebur. Penilaian yang tidak objektif ini bisa menjadi gangguan selama bekerja.

2. Romansa di kantor sangat berpotensi membuat kolega lain terganggu. "Ah.. Kami sudah menjaga kok." Gak guyss! Kalian akan tetap dipandang menganggu. Pengalaman ya.

3. Ada saja godaan untuk melakukan PDA (Public Display Affection). Nah, ini yang salah satu alasan yang membuat suasana kerja jadi terganggu. Apalagi kalau lagi kasmaran ya dunia berasa milik berdua, yang lain pada ngontrak. :D

Beberapa kantor dan perusahaan memang membuat aturan secara tertulis yang melarang sesama kolega untuk menjalin relasi romantis. Saya pikir mereka memang tidak mau mengambil risiko-risiko yang bisa berakibat merusak suasana profesionalisme di dalam kantor.

Pengalaman saya sih tidak menyenangkan ya bertemu kolega yang menjalin relasi romantis, maka dari itu saya tidak menyarankan relasi kerja bercampur dengan romantisme semacam itu. Hahaha...

Tapi, bagaimana kalau pelakunya saya sendiri ya? Waduuhh... *)

Bagaimana dengan kamu?

Ende, Juli 2020

M